Yang menyebabkan kita mengalami mimpi adalah otak . Sebagai pusat dari aktivitas, otak selalu
mendapat pesan dari panca
indera dan mengatur kegiatan
apa yang akan dilakukan pada
waktu tidak tidur. Misalnya
otak menerjemahkan warna dinding coklat, otak
membantu mengenali rasa
dari makanan yang dimakan,
dan masih banyak lagi
berbagai peran lainnya dari
otak. Pada saat tertidur, panca
indera dari tubuh Anda tidak
bekerja, tetapi otak tetap
bekerja, bahkan otak akan
lebih aktif saat kita bermimpi
daripada saat kita terbangun dan beraktivitas. Oleh karena
itu, otak dapat menciptakan
gambaran-gambaran berupa
imajinasi tanpa ada peranan
panca indera. Inilah mimpi . Uniknya, pada saat bermimpi,
otot-otot dalam keadaan
tidak aktif sehingga
mencegah kita memerankan
apa yang dialami dalam
mimpi. Walaupun, mimpi tampak sangat nyata tetapi
dengan tidak berfungsinya
otot membantu agar kita
tidak menciderai diri sendiri
atau orang lain.
0 Komentar:
Posting Komentar