Ketemu Dila

Kemaren malam sahabatku sejak SMA datang ke rumah. Aku kangen banget ama dia. Terakhir kali aku bertemu dia bulan Juni lalu, waktu aku ikutan tes wawancara di Medan. Dia datang ke Padang buat liburan jadi kami bisa ketemu dan cerita-cerita.

Dila adalah sahabat terbaikku selama SMA. Dia orang yang pengertian dan baik hati. Dia juga asik diajak ngobrol berbagai hal. Jarang aku menemukan kejenuhan di wajahnya saat mendengarkan segala ocehanku. Hehehe. Dia juga punya hobi yang sama denganku. Kami berdua sama sama suka jejepangan bahkan dia memperkenalkan aku dengan Arashi, idol Jepang yang terkenal XD

Semalaman aku ngobrol dan nonton program Arashi dengan dia. Aku juga berbicara banyak tentang planningku untuk keluar negeri tahun depan. Ah, sepertinya masih belum bisa kesampaian. Karena Dila masih dalam proses pengumpulan dana. Hehe. Iyaa dong. Baru awal tahun kemaren dia ke Jepang. Aku juga pengen. Huhuhu.

Dila gak datang sendiri. Dia nginap di rumahku bareng adeknya, Husna. Husna juga suka jejepangan awalnya. Tapi dia sudah betobat haha.

Hari ini kami akan menghabiskan waktu makan siang di kafe. Setelah itu dia balik lagi ke Medan. Aah bakalan berpisah lagi dengan dia. Semoga kami dapat bertemu lagi di kesempatan yg lain ^^

Read More

Malu Sama Kucing

Lagu "Malu Sama Kucing" yg dinyanyikan oleh Romaria benar-benar merasuki pikiran anak- anak sekitar rumahku. Mereka nyanyiin lagu itu hampir setiap sorenya. Awalnya sih lucu aja mereka nyanyiin lagu itu rame-rame. Tapi lama-lama kesel juga soalnya mereka gak cuma pake kalimat itu buat nyanyi tapi juga buat ngatain orang lain. Contohnya yaa, waktu aku makan di teras rumahku terus gak sengaja numpahin makananku. Salah satu dari mereka ngeliat aku kerepotan beresin makanan yang tumpah terus bilang,"udah gede makanannya masih tumpah-tumpah". Lha yang lain langsung nyahut, "malu sama kucing meong meong meong"

Aaaah. Keselnya. Aku gak nyangga bakal diketawain anak-anak sore itu. Karena kesal, aku bilang deh ke mereka kalau di lapangan tempat mereka main ada ular dan kalau digigit bisa mati. Mereka malah blg, "hari gini mau dibohingin? Malu sama kucing meong meong meong"

Aaaah. Asem dah.

Yaa deh. Kalo sama anak anak aku gak mau berdebat. Kemudian aku masuk ke dalam rumah dan lagi-lagi ada iklan sial*n itu --"

Bad day :(

Read More

Semesteran

Ujian semester Metodologi Penelitian dan Fisika Bencana Alam udah selesai dilaksanakan kemaren. Ujiannya luar biasa sekali. Dengan waktu masing-masing 2,5 jam kita diminta menjelaskan semua pertanyaan sebanyak dan sepanjang mungkin. Tanganku sampe keriting dibuatnya. Hahaha.

Jenis ujiannya openbook, openweb, dll. Jadi kita bisa menulis jawaban sebanyak yg kita suka. Yaa tentu saja mesti ingat waktu. Kalau enggak, yang ada malah gak selesai.

Ujian pertama dimulai pukul 9.20 dengan mata kuliah Fisika Bencana Alam. Soalnya sih cuma ada dua. Tapi soal yang pertama subhanallah banyak banget. Soalnya begini, uraikanlah pengertian, penyebab, sifat-sifat fisika, cara memprediksi, dan mitigasi dari becana berikut: (ada 8 bencana alam). Banyaak banget sumpaaah!!! Aku menghabiskan 13 halaman double folio untuk itu. Menyebalkan, sih. Soalnya tulisanku jadi jelek gegara nulis cepet2. Semoga kebaca deh (kalo dibaca) hahaa

Syukurlah aku sempat ngerjain soal nomor dua. Soal nomor dua ini sih gak terlalu panjang (menurutku sih). Poinnya 20. Jadi yaa, aku buru ngerjain itu dulu sebelum aku lanjut ke soal nomor 1. Syukur deh aku kerjain. Soalnya banyak juga sih teman-teman yg gak ngerjain.

Kami dikasih waktu buat isoma sampe pukul 2. Setelah itu kami lanjut ujian Metodologi Penelitian. Dan lagi-lagi soalnya berjenis Uraian. Pegel dah tanganku. Tapi gapapa, asalkan sesuai dengan target pengerjaan soal, aku ikhlas hehehe. Awalnya sih aku sempat ngestack di nomer 4. Soalnya aku mikir jawabannya kejauhan. Jadi aku searching jawaban yg menurutku memang itu jawabannya. Tapi setelah 10 menit berlalu aku tidak menemukan jawabannya. Dan seketika wifi nya mati. Aah menyebalkan sekali. Terpaksa aku pakai modem sendiri dan untuk menggunakannya aku cukup kerepotan. Sim cardnya yg belum masuklah, sinyalnya Edge lah. Aaah aku semoat frustasi. Aku lanjut ngerjain soal nomor 5 dulu dan setelah itu aku lanjut soal nomor 4. Syukurnya modem aku bisa diajak kerja sama. Nomor 4 aku isi dengan tergesa-gesa.

But, overall. Aku puas dengan ujian kemaren. Semoga hasilnya sesuai dengan prediksi aku. ^^

Begitulah ujian semesteranku. Semoga semester depan gak keulang lagi ujian semester kayak gini. Hahahaha.

Read More

Akhirnya

Satu semester telah aku jalani di sekolah. Walaupun selama mengajar aku merasakan kebahagiaan tersendiri bersama siswaku tersayang namun aku harus mengakhiri itu semua dengan resign dari sekolah. Bukannya aku tidak menyenangi sekolah ini. Tapi aku hanya membutuhkan waktu untuk diriku sendiri bersama segala kesibukan kuliahku.

Aku akui, selama aku mengajar di sekolah satu semester ini, aku merasa cukup keteteran menjalani kuliahku. Aku jadi kehilangan banyak waktu untuk pergi ke perpustakaan, membaca, dan belajar materi kuliah di rumah. Tentu saja ini berdampak negatif bagi kuliahku. Aku merasa kemunduran dalam grafik kehidupanku, dan tentu saja hanya aku yang merasakannya.

Keputusan ini sudah aku pikirkan jauh-jauh hari. Sesaat aku sadar aku mengalami kemunduruan, aku menyatakan untuk tidak melanjutkan pekerjaanku di sekolah. Awalnya aku merasa berat untuk meninggalkan sekolah ini karena aku sudah terlanjur menyenangi siswaku terutama saat kami berdiskusi dan bercengkrama di luar kelas. Namun ada beberapa hal yang membuat aku belum siap untuk menjalani lebih jauh lagi kegiatan disini. Seperti waktu yang harus ku sediakan untuk bersosialisasi dan bergaul dengan guru-guru yang ada disini.

Sebagai penutupan dari postingan ini, aku ingin mengucapkan terima kasih kepada sekolah, guru-guru, siswaku tersayang karena kalian semua telah mengajarkan aku banyak hal disini. Aku harap aku bisa menjadi lebih baik lagi dan pengalaman yang aku dapatkan disini dapat bermanfaat kedepannya.

Sayounara, my school :)

Read More

Sahabat

Aku punya tiga orang sahabat yang aku anggap saudaraku sendiri. Namanya adalah Destriayu Vasiswa, Wiwi Lania, dan Sri Hartati. Kami sudah berteman baik selama 3 tahun lebih. Mereka semua adalah teman sekelasku saat kuliah dulu.

Aku juga sudah memposting sebagian kecil tentang deskripsi mereka disini. Aku baru ingat kalau aku berjanji untuk menceritakan mereka lebih banyak lagi. Sekarang adalah saat yang tepat. Aku akan menceritakan tentang mereka setelah sekian lama kami berkenalan dan saling berbagi kebahagiaan masing-masing.

Namanya Destriayu Vasiswa. Dia adalah teman sekelasku di kuliah yang sekarang (Magister Pendidikan Fisika). Dia mempunyai hobi yang sama denganku (bisa dikatakan aku terpengaruh dia, sih), yaitu menonton Anime. Anime pertama yang aku tonton adalah Deathnote dan itu aku dapatkan dari dia. *Makasih ci udah mengenalkan ku dengan anime, hehe* Walaupun Eci (begitu panggilannya) paling tua dan aku paling muda (diantara kami), aku tidak pernah merasa sungkan dengan dia, hehe. Bersama dia aku kadang berbagi kekonyolan dan membicarakan hal yang berhubungan dengan anime (terakhir kita membicarakan anime Y*o* dan H*nt*i yang dijadikan liveaction, hahaha)

Eci ini anak yang rajin, lho. Bahkan mengalahkan kerajinanku (emang lo rajin, Fan? Iya sih gue rajin, rajin malas-malasan, haha) Semua tugas kuliah bisa diselesaikannya tepat waktu. Aku gatau deh dia ngerjainnya kapan aja. Tapi aku sih kalo masalah tugas menugas, enakan ngobrol dan sharing ama dia ya. Kenapa? Mungkin kita sehati dan sepemikiran kali ya? Hehehe. Aku sering nginap di kosan dia setiap rabu buat ngerjain tugas (walaupun sebenarnya, bisa dikatakan aku cuma numpang bikin tugas *kita malah ngerjain tugas sendiri-sendiri* kalo enggak aku malah cuma numpang tidur, haha). Kalo aku udah nginap, aku bakal denger dia ketawa sendiri sambil megang tab nya. Yah, menurutku ya dia anak yang bisa belajar kalo nyambi ama yang lain *apalagi dengan anime*. Kadang aku heran deh, saat aku lagi fokus ngerjain tugas atau apalah, eh dianya sibuk sendiri. Dan akhirnya kita sibuk sendiri-sendiri (gak kayak cewek-cewek biasanya yang kalo lagi ngumpul ngobrol heboh sampe lupa tidur). Asumsiku karena kita memang punya dunia yang beda dan entah kenapa kita klop. Hahaha

Selanjutnya, Wiwi. Wiwi udah aku anggap seperti kakakku sendiri karena dia paling dewasa diantara kami (menurutku) dan dia yang paling keibuaan diantara kami (masih menurutku). Kalo aku ngeluh ini dan itu kedia, aku gak pernah merasa malu ataupun segan, karena aku yakin dia akan mendengar apapun yang aku ceritakan (menurutku juga). But, overall, kalo kalian udah merasa dekat ama seseorang, apapun akan kalian ceritakan, ya kan?

Wiwi paling pintar kalo ngedandanin orang. Waktu aku wisuda, Wiwi adalah fashion advisor aku. Huahaha. Aku sangat berterima kasih kepada Wiwi karena udah ngebantu aku berhias dan mengantarkan aku wisudaan. It is so special for me. Aku gak malu kok bilang kalo aku didandanin ama temen sendiri, gak ke salon.

Terakhir Sri. Cewek yang beratnya hampir sama dengan aku ini (hehehe, peace i !) punya keunikan tersendiri. Dia bisa makan dengan tempo yang sesingkat-singkatnya. Hal ini sudah aku perhatikan sekian lama aku bersama dia di jam makan siang saat jeda perkuliahan. Terus, Ii (begitu panggilannya) pinter masak lho. Aku pernah nyobain nasi gorengnya (yang dia bikin sekuat tenaga karena porsinya untuk lebih dari lima orang, hehe) dan rasanya enak :)

Ii adalah cewek yang panikan. Dikit-dikit, dia langsung panik. Walaupun sebenarnya akupun begitu, tapi tidak melebihi Ii. Tapi dia tidak cengeng, gak sama kayak aku yang ada masalah sedikit saja bisa nangis. Ii (dan Wiwi) penyuka Korea, kontras sekali dengan aku (dan Eci) yang suka Jepang. Tapi kami selalu hidup rukun satu sama lain, walaupun kadang aku juga suka ejek-ejek idol mereka buahaha.

Apalagi yah? Sebenarnya masih banyak yang pengen aku ceritakan saat ini. Cuma karena timingnya pas untuk segini sih aku tulis segini dulu. Aku berjanji (lagi) buat ngelanjutin ini dengan versi yang lain. Paling cepat mungkin setelah kami melaksanakan tour berempat buat ngarayain akhir tahun hehehe.

Aku harap pertemananku dengan mereka tidak berakhir saat kami tidak satu kota lagi. Aku akan tetap menjadi sahabat kalian dan kalian akan tetap menjadi sahabatku :)

Love you guys :)

Read More

Happy Birthday Ohno Satoshi

Yesterday was Ohno Satoshi Birthday. Sorry I am late. I have posted many things in my social media but I forget this one. Hehehe

And now I want to say "Otanjoubi Omedetou my darling"

I hope you get better and keep be my love

:)

Read More

My Sweet Heart

Cibi Arashi

Kawaaaiii ><

Read More

Arashi is My Life

Cr to the owner
I just collected them :)

Read More

ARASHI 嵐

嵐

#Arashi
#Arashindo
#Arashic
#Arashian
#JapanneseIdol
#OhnoSatoshi
#AibaMasaki
#SakuraiSho
#KazunariNinomiya
#MatsumotoJun

Sebutlah ARASHI (Storm) yang membuat aku berubah sejak 6 bulan lalu. Yang sebelumnya aku anti dengan boyband atau idol grup dan sekarang aku benar-benar falling in love to them !
Aku gak akan bercerita panjang lebar disini. Jika kalian ingin tau, siapa sih sebenarnya Arashi, you can find in Google, okay?

Kenapa?
Karena aku ingin kalian tahu Arashi dari semua pemberitaan yang ada tentang mereka. Bukan pemikiran subjektif dari aku. But, I promise. You will find "something different" dari mereka dan aku yakinkan itu. Mereka beda. Mereka memang beda dan akan selalu berbeda dari yang lain.

Mereka baru saja merayakan anniv yang ke 15. LIMA BELAS?? Yeah, 15th. Selama 15 tahun mereka masih tetap sama, dengan personil yang sama. Leader yang sama (masih dengan Ohno Satoshi ku yang kawai dan kakkoi itu). Dan aku akui, mereka memiliki ikatan persahabatan (lebih dari rekan kerja) yang kuat (BANGET)!

VIVA ARASHI !!
YOU WILL BECOME MY LOVE FOREVER !! 嵐の精神。あなたはまだ私のアイドルになります。

All pics cr to the rightful owner :)

Read More